Porum Reje Kampung se Kecamatan Celala Tolak Pembuangan dan Pengolahan Sampah di Kecamatan Celala

Porum Reje Kampung se Kecamatan  Celala Tolak Pembuangan  dan Pengolahan Sampah di Kecamatan Celala

Takengon-acehposNews.com
,beberapa terakhir ini di isukan Tempat Pembuangan Sampah Akhir di Kampung Kuyun kecamatan Celala Kabupaten Aceh Tengah bakal terlaksana, sehingga untuk saat ini para forum reje dan pemuda  bersih keras menolak Tempat Pembuangan Sampah dan pengolahan sampah Kabupaten, yang akan di laksanakan di Kampung Kuyun lah. Rabu 10/03/2021

Dalam hal ini Ketua Forum Reje Kecamatan Celala. Awaludin, Mengatakan Kepada media ini di ruang gedung serba guna Kampung Makmur Kecamatan Celala"saya selaku Ketua Forum Reje Sekecamatan Celala saya mengikuti Forum, karna kebanyakan Penolakan, maka kami tetap menolak, yang akan di pindahkan kekecamatan Celala ,atas dasar dorongan, masyarakat beberapa hari yang lalu juga saya di jumpai oleh masyarakat dan para Reje harus di garis bawahi tidak bisa di turunkan sampah di kecamatan celala,dan dampaknya sangat banyak ada aliran air bersih dari kuyun, termasuk dari uning belang ramung ,uning toa sepakat,itu tercemar"kata Ketua Forum Reje

Dikatakannya lagi" Dan dampaknya limbah penurunannya ke Alur Gading terus ke sungai celala terdampaklah ke masyarakat Celala jikalau sampah yang dari kabupaten akan di buang di Kecamatan Celala ini"terangnya Ketua Forum

Ditambahkan oleh Mukim kecamatan Celala  " Kami  sebagai mukim mewakili masyarakat berdasarkan musyawarah dan masyarakat,tempat pembuangan sampah dan pengolahan di celala ini kami tolak"ujarnya

Di tambahnya lagi, oleh Para reje,dan keterangan oleh reje Kuyun lah " Itu perbatasan dan berkemungkinan itu masih masuk wilayah kita harapan saya tidak boleh disitu tempat pembuangan sampah" jelas nya reje

Di tambah reje belang delem juga "kami tetap menolak karena bigini pengaliran limbah tersebut ke alur gading, dan Alur gading ini sumber air bersih kemudian dampaknya itu ke kampung paya kolak ,belang delem berawang gading, cebero ,melala ,celala.seluruh kecamatan celala itu dampaknya"jelasnya dalam Forum

Ditamabah oleh mahasiswa gajah putih,Hidayat mengatakan "kami dari mahasiswa jikalaupun forum reje tidak menolak kami tetap menolak, karna ini bukan hanya terdampak melalui air,namun melalui udara polusi dan sebagainya itu kan terdampak, jadi pengkajian itukan belum semua masyarakat mengetahui tapi dari penelitian penelitian mahasiswa dampak nya memang luar biasa bukan hanya keuntungan yang kita dapat tapi bahkan kerugian,ya sampai kapan pun dari mahasiswa dan Pemuda intinya tetap menolak"jelasnya Hidayat

(Toni)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hampir satu bulan belum ada acara penyuci kampung secara adat oleh PT.Jaya Media Internusa di Isak kecamatan Linge kabupaten Aceh tengah provinsi Aceh.

Babinsa dan Bhabinkamtibmas Melatih Limas Desa Binaan